Menu
Komunitas

Komunitas

Kegiatan
Hope is A Decision -Pertemuan Umum Divisi Pemudi
Artikel

“Semuanya, Tolong berharap banyak dari orang-orang muda ini. … Mereka akan melakukan pertempuran demi dharma. Selama kita memiliki para generasi muda ini, Soka Gakkai akan benar-benar solid.” Presiden kedua Soka Gakkai, Josei Toda, mengucapkan kata-kata ini beberapa hari setelah dia mendirikan divisi pemuda dan pemudi  (masing-masing pada tanggal 11 dan 19 Juli 1951) .

Bulan Juli tepatnya tanggal 19 Juli kemarin divisi pemudi Soka Gakkai Indonesia merayakan hari jadi ke-70 dengan melaksanakan pertemuan umum divisi pemudi secara online yang dihadiri olah 387 pemudi dan 35 teman baru dari seluruh Indonesia. Ketua Divisi Pemudi Nasional Sdri. Yunita mengatakan bahwa pertemuan umum divisi pemudi kali ini merupakan titik tolak bagi seluruh pemudi menuju 10 tahun berikutnya menuju 100 tahun di tahun 2030 bersama Ikeda Sensei dan Ibu Kaneko. 

Dengan mengangkat tema “Hope is a Decision” pertemuan umum divisi pemudi kali ini menekankan pentingnya untuk selalu memiliki harapan dan keberanian di kala dunia sedang menghadapi musim dingin yang panjang seperti sekarang ini. Pertemuan dikemas secara kreatif dan dipersiapkan secara matang selama hampir 4 bulan. Semua pemudi yang hadir sangat bergembira dan terinspirasi.

Banyak sekali pemudi yang berjuang terlibat dalam acara ini, terutama didalam kebudayaan. Tiga pemudi menceritakan perjuangan mereka mengatasi infeksi covid-19 yang memberikan harapan kepada teman-teman lain untuk tidak takut dan menang dalam mengatasi Iblis penyakit. Tiga pemudi lain menceritakan perjuangan uuntuk tumbuh dan menggapai impian di masa pandemi covid-19. Nanda, seorang pemudi asal Honbu 5 DKI, dapat mengubah nasibnya melalui Buddhisme ini dengan mewujudkan impian membeli rumah, yang sebelumnya dianggap tidak mungkin. Jessica dari Semarang menceritakan bagaimana dia bisa bangkit melalui kepercayaan ini dari dua kali kecelakaan mobil yang menimpa dirinya dan akhirnya bisa mencapai impiannya menjadi guru balet.

Anggiani dari Pontianak berjuang untuk menghapus keraguan atas dirinya sendiri. Melalui hobi masak yang ditekuninya selama pandemi, dia mengalami pertumbuhan besar hingga menjadi distributor salmon di Kalimantan dan Jakarta. Berbagai cerita pengalaman di atas adalah bukti nyata dari kekuatan Nam-myoho-renge-kyo dalam memunculkan keberanian dan harapan pada setiap orang dalam kondisi yang paling sulit sekalipun.

“Harapan dan Kebahagiaan bukanlah sesuatu yang Anda tunggu dari orang lain. Ciptakanlah harapan dan kegembiraan Anda sendiri dan sebarkan kepada orang lain”.

Ikeda Sensei